Contoh Kasus Pelanggaran Etika
Hari ke-1
Tertulis pada
tanggal 01 – 10 – 2014 , saya akan berbagi cerita mengenai pelanggaran etika
yang saya lihat di lingkungan rumah tepatnya di perumahan Taman Pulogebang,
Cakung. Di awali ketika saya sedang
berada di luar rumah, saat itu saya bermaksud untuk pergi ke rumah tante saya
yang kebetulan tidak jauh dari rumah hanya berbeda RT saja. Ketika perjalanan
saya menuju kesana saya menemukan ada sekumpulan ibu – ibu yang sedang
berbincang – bincang di pinggir jalan. Mereka berbicara dengan suara yang cukup
keras sambil menunjuk ke sebuah rumah di sebelah kanan jalan . sepintas saya
berjalan perlahan di hadapan mereka , secara tidak sengaja saya mendengarkan
sedikit pembicaraan mereka mengenai seorang ibu rumah tangga yang menurut
mereka bilang dia sering pulang larut malam bahkan pagi. Mereka menuduh profesi
dari ibu tersebut adalah menjadi wanita panggilan. Mendengar hal tersebut saya
cukup kaget, karena para ibu – ibu tanpa menyadari secara tidak langsung banyak
orang yang mondar – mandir di hadapan
mereka sambil memperhatikan pembicaraan mereka. Setelah itu saya langsung
melanjutkan perjalanan tanpa menggubris pembicaraan mereka tadi.
Karena menurut saya dari tindakan tersebut,
para ibu – ibu yang sedang berkumpul membicarakan tetangga nya itu sudah
melanggar etika dalam hidup bermasyarakat. Tidak seharusnya para ibu – ibu
tersebut membicarakan atau menjelek – jelekkan tetangga nya sendiri , bagaimanapun juga mereka tidak bisa menuduh
atau memojokkan seseorang apalagi tidak mengetahui secara pasti apa yang
menjadi profesi nya. Barangkali , ibu
tersebut seorang wanita karier yang berkerja lembur dengan perkerjaan yang
menumpuk di kantor sehingga mengharuskannya selalu pulang hingga larut malam.
Dalam kehidupan bertetangga ada aturan – aturan yang harus diikuti salah
satunya adalah tidak menggunjing orang lain. Karena itu akan merusak nama
baiknya dan menimbulkan fitnah , jika hal tersebut tidak sesuai dengan kenyataannya.
Di dalam hidup bertetangga pun ada adab – adab yang harus dipatuhi semua
masyarakat untuk saling menghormati antar tetangga agar tidak rusaknya
persaudaraan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar