background:url(http://c.dryicons.com/images/icon_sets/valentines_icons_set/png/128x128/kiss.png) no-repeat;

Senin, 11 November 2013

Artikel Paragraf Deduktif dan Induktif



Paragraf Deduktif :
Merupakan paragraf yang kalimat utamanya terletak di awal paragraf. Berikut contoh artikel dibawah ini:
Tanah Jadi Masalah
JAKARTA, KOMPAS- Pembatasan lahan untuk kawasan industri memicu pelemahan daya saing produk akibat inefisiensi produksi. Padahal, sector industri sangat vital sebagai pertumbuhan ekonomi nasional. Karena itu, RUU pertanahan harus mampu mendorong pertumbuhan sector industri domestic.
         Hal itu terungkap dalam paparan pembukaan Rapat Kerja Nasional XV Himpunan Kawasan Industri (HKI) Indonesia, Kamis (24/10), di Jakarta dengan tema “Hukum Pertanahan dan Tantangan Investasi Global”. Menurut Bambang, industri merupakan pilar penting pertumbuhan ekonomi nasional. Saat ini , lebih dari 50 persen pertumbuhan ekonomi nasional di topang sector konsumsi dan sector industri sekitar 30 persen. Pada tahun 2015, pasar tunggal ASEAN akan dimulai. Tanpa industri yang kuat, Indonesia hanya akan menjadi pasar. Industri yang kuat butuh daya saing dan ketersediaan lahan kawasan industri yang memadai.
        Agar investor tertarik masuk ke kawasan industri, infrastruktur harus dibangun dan tidak murah. Jika lahan kawasan industri terlalu kecil, biaya infrastruktur yang dibebankan permeter persegi lahan menjadi lebih mahal. Ketua Umum HKI Sanny Iskandar mengatakan, kebutuhan lahan perusahaan di kawasan industri besar, apalagi industri otomotif. Lahan Toyota, misalnya, mencapai 250 hektar. Untuk mobil lain berkisar 100 hektar-150 hektar. Jika luas lahan kawasan industri hanya dibatasi 400 hektar, hanya cukup untuk satu dua perusahaan.
      Faisal mengatakan, persoalan tanah di Indonesia mengkhawatirkan. Padahal, tanah merupakan property right yang menjadi pilar utama ekonomi pasar. Saat ini , karakteristrik industri manufaktur Indonesia berbeda dengan zaman Orba. Saat itu banyak berkembang industri padat karya, seperti tekstil, garmen, atau sepatu yang tidak perlu lahan terlalu luas.  Karakter industri manufaktur sekarang membutuhkan lahan luas. Industri baja, kimia, elektronik, misalnya, memerlukan 1.000 hektar.


  Paragraf Induktif :
Merupakan paragraf yang kalimat utamanya terletak di akhir paragraf. Berikut contoh artikel dibawah ini:
Direksi BUMN Tidak Perlu Takut
JAKARTA, KOMPAS- Badan usaha milik Negara yang dikelola dengan prinsip good corporate governance (tata kelola yang baik ) akan menjadi pemenang dalam persaingan bisnis. Direksi BUMN tidak perlu takut untuk mengambil keputusan sepanjang dilakukan dengan niat untuk mengembangkan perusahaan dan tidak ada unsur  korupsi. Demikian intisari dari Seminar Nasional Transformasi Hukum Keuangan BUMN: Upaya Mewujudkan Kepastian Hukum dan Good Corporate Governance yang diselenggarakan Komite Nasional Kebijakan Governance (KNKG), di Jakarta, Kamis (24/10).
          Mas Achmad Daniri, Ketua KNKG, mengatakan, direksi BUMN harus melakukan upaya untuk mengembangkan usahanya. Namun, pengembangan usaha itu harus dilandasi dengan tata kelola dan itikad yang baik. Saat ini ada beberapa direksi BUMN yang dikriminalisasi karena kebijakan yang diambil. “Seharusnya, jika prinsip kehati-hatian sudah dilakukan dan dilandasi oleh itikad baik, tetapi masih terjadi kerugian, pengambil kebijakan terlepas dari jeratan kriminalisasi,” ungkap Achmad.
          Tata kelola ini harus dilakukan dengan konsisten. “Korupsi terjadi karena kewenangan tidak disertai dengan akuntabilitas atau lebih lengkap lagi tidak disertai dengan pelaksanaan tata kelola yang sebanding. “ungkapnya. Sementara ekonom Marzuki Usman mengatakan, pengelolaan BUMN harus dijalankan dengan baik dan mandiri. “Sebentar lagi Masyarakat Ekonomi ASEAN akan dimulai. Jika tidak segera dibenahi, BUMN akan kerdil dan dicaplok pelaku ekonomi asing”. Kata Marzuki.

  Sumber : kompas


Tidak ada komentar:

Posting Komentar